Sebuah studi baru dari University of Rochester Medical Center, menunjukkan bahwa teh hitam tidak akan meningkatkan tekanan darah atau hipertensi. Justru sebaliknya, teh ini mungkin dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Hasil penelitian yang baru diterbitkan (23/1) dalam Archives of Internal Medicine, meneliti tentang efek setelah minum tiga cangkir teh hitamsehari selama enam bulan. Para peneliti menemukan bahwa konsumsi teh hitam, dikaitan dengan penurunan 2 sampai 3 titik tekanan darah pada air raksa saat dilakukan pengukuran tensi darah.
Seorang peneliti dan profesor divisi kardiologi dari University of Rochester Medical Center, Dr John D. Bisognano, mengatakan “Karena penurunan angka tekanan darah yang kecil, maka sulit untuk mengatakan bahwa minum teh hitam memiliki manfaat yang besar untuk orang yang menderita hipertensi.”
Namun penelitian ini menunjukkan bahwa pada orang yang menderita tekanan darah tinggi, 31% makanan yang dimakan akan mempengaruhi kondisi fisiknya. Seperti yang dikutip oleh CNN, orang yang menderita tekanan darah tinggi harus menjaga kondisi kesehatannya dan jangan memperburuk dengan meminum minuman keras.
Bisognano menambahkan, teh hitam memiliki manfaat yang kecil untuk tekanan darah, dan teh jenis lain mungkin memiliki manfaat yang sama untuk tekanan darah. Pada penelitian terdahulu dalam Journal Phytomedicine menyarankan bahwa teh hibiscus bisa membantu menurunkan tekanan darah, menurut Bastyr Center for Natural Health.
Sementara itu Bisognano juga menekankan bahwa obat untuk mengatasi tekanan darah merupakan langkah penting untuk membantu orang-orang untuk mengendalikan tekanan darah mereka. Selain minum teh, beberapa relaksasi seperti yoga juga dapat membantu menurunkan tekanan darah yang tinggi.
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar