London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger berang usai timnya dikandaskan oleh Fulham. Wenger menuding kekalahan itu merupakan akibat dari keputusan-keputusan wasit yang merugikan timnya.
Di Craven Cottage, Selasa (3/1/2011) dinihari WIB, Arsenal kalah dramatis denga skor akhir 1-2. Laurent Koscielny membawa The Gunners memimpin duluan namun dikeluarkannya Johan Djourou di menit 78 membawa angin segar bagi tim tuan rumah.
Keunggulan jumlah pemain mampu dimanfaatkan Fulham. Steve Sidwell menyamakan kedudukan sebelum gol telat Bobby Zamora memastikan Arsenal pulang dengan tangan kosong.
Wenger merasa tidak senang dengan penampilan Lee Probert, wasit yang memimpin pertandingan. Ia memprotes kartu kuning pertama Djourou dan menilai timnya pantas mendapat hadiah penalti usai Gervinho dilanggar Philippe Senderos.
"Kami kehilangan banyak peluang dan memiliki sejumlah keputusan yang buruk dari wasit hari ini. Keduanya membuat perbedaan," sengat Wenger di BBC.
"Itu adalah lelucon. Ketika Djourou diberi kartu kuning pertama mereka mencoba untuk memberinya kartu kuning kedua dan si wasit sungguh naif memberikannya. Itu seharusnya pelanggaran kepada kami," lanjut dia.
"200% yakin (mendapat penalti). Tapi kami tahu kam tidak akan mendapatkannya. Seperti saat melawan QPR dan hari ini. Sungguh tidak beruntung kalah dengan cara seperti ini karena pertandingan seharusnya sudah usai di babak pertama. Kami tidak beruntung hari ini dan wasit memainkan peran besar di laga ini," protes Wenger.
Atas kekalahan ini, Arsenal gagal menggusur Chelsa di peringkat keempat yang memiliki satu angka lebih banyak. 'Gudang Peluru' kini tertinggal sembilan angka dari duo Manchester di pucuk klasemen.
Di Craven Cottage, Selasa (3/1/2011) dinihari WIB, Arsenal kalah dramatis denga skor akhir 1-2. Laurent Koscielny membawa The Gunners memimpin duluan namun dikeluarkannya Johan Djourou di menit 78 membawa angin segar bagi tim tuan rumah.
Keunggulan jumlah pemain mampu dimanfaatkan Fulham. Steve Sidwell menyamakan kedudukan sebelum gol telat Bobby Zamora memastikan Arsenal pulang dengan tangan kosong.
Wenger merasa tidak senang dengan penampilan Lee Probert, wasit yang memimpin pertandingan. Ia memprotes kartu kuning pertama Djourou dan menilai timnya pantas mendapat hadiah penalti usai Gervinho dilanggar Philippe Senderos.
"Kami kehilangan banyak peluang dan memiliki sejumlah keputusan yang buruk dari wasit hari ini. Keduanya membuat perbedaan," sengat Wenger di BBC.
"Itu adalah lelucon. Ketika Djourou diberi kartu kuning pertama mereka mencoba untuk memberinya kartu kuning kedua dan si wasit sungguh naif memberikannya. Itu seharusnya pelanggaran kepada kami," lanjut dia.
"200% yakin (mendapat penalti). Tapi kami tahu kam tidak akan mendapatkannya. Seperti saat melawan QPR dan hari ini. Sungguh tidak beruntung kalah dengan cara seperti ini karena pertandingan seharusnya sudah usai di babak pertama. Kami tidak beruntung hari ini dan wasit memainkan peran besar di laga ini," protes Wenger.
Atas kekalahan ini, Arsenal gagal menggusur Chelsa di peringkat keempat yang memiliki satu angka lebih banyak. 'Gudang Peluru' kini tertinggal sembilan angka dari duo Manchester di pucuk klasemen.
Posted in: Seputar Berita Arsenal
0 komentar:
Posting Komentar