
Ya, akhir 2011 lalu Thailand memang tengah dilanda banjir yang membuat sejumlah pabrik hardisk di wilayah tersebut berhenti beroperasi. Akibatnya, pasokan hardisk di beberapa negara pun tersendat.
Namun siapa sangka, ternyata dampak dari musibah tersebut juga dirasakan oleh pembuat kartu grafis baik itu Nvidia ataupun AMD. Padahal mereka tidak secara langsung bergelut di industri media penyimpanan.
Dikutip detikINET dari tomshardware, Kamis (26/1/2012), kedua produsen kartu grafis itu mengklaim bahwa banjir yang terjadi tahun lalu membuat penjualan produk mereka menurun. Sebab, sejumlah vendor komputer mengaku mengurangi jumlah unit yang diproduksi.
Nvidia misalnya, pendapatan mereka meleset sebanyak USD 116 juta dari target awal yang telah ditetapkan. Sementara itu AMD, menganggap investor mereka mendapat banyak tekanan dari musibah banjir tersebut.
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar