Pages

Minggu, 22 Januari 2012

Wah, Klinik Aborsi Pasang Iklan di TV

img
London, Di Indonesia sebagian besar aborsi dilakukan secara tidak aman karena tidak ada pelayanan aborsi yang legal. Namun di Inggris, klinik aborsi swasta bahkan diperbolehkan untuk memasang iklan di televisi dan radio.

Di beberapa klinik di Indonesia memang ada pelayanan aborsi yang ditangani dengan aman oleh tenaga medis, tapi pelayanan tersebut hanya untuk pasangan menikah dengan alasan kegagalan kontrasepsi.

Tapi sebuah peraturan baru di Inggris memungkinkan klinik swasta yang memberikan pelayanan kehamilan termasuk aborsi mendapatkan lampu hijau untuk mempromosikan layanan mereka dengan beriklan di televisi dan radio.

"Klinik yang menawarkan layanan pasca konsepsi termasuk konseling dan aborsi akan bebas beriklan di media penyiaran karena tidak ada pembenaran untuk mencegahnya, asalkan tidak berbahaya, tidak menyinggung atau menyesatkan," jelas Broadcast Committee of Advertising Practice (BCAP), seperti dilansir Guardian, Senin (23/1/2012).

Lebih dari 35 rumah sakit swasta di Inggris saat ini menawarkan layanan aborsi, meskipun banyak yang lebih dikenal untuk bersalin dan jasa kesuburan.

Sebelumnya, pelayanan kehamilan non profit sudah diizinkan untuk beriklan di televisi dan radio dan dengan peraturan baru ini maka klinik swasta pun sudah dapat beriklan di semua media iklan, termasuk televisi dan radio.

Berdasarkan aturan baru ini, klinik harus membuat iklan dengan jelas jika mereka tidak menawarkan rujukan untuk aborsi. "Ini karena alasan kesehatan masyarakat yang kuat," jelass BCAP.

Namun aturan baru yang akan berlaku pada tanggal 30 April 2012 ini masih banyak menuai kotroversi.

"Langkah tersebut akan meremehkan kehidupan manusia dengan menempatkan pilihan untuk melakukan aborsi setara dengan membeli sabun cair atau sereal," ujar juru bicara Pro-life campaigners.

Aborsi bukanlah suatu prosedur medis yang sederhana. Jika dilakukan secara sembarangan dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Bahkan bagi beberapa perempuan hal ini dapat mempengaruhi fisik, emosional dan spiritualnya.

Komplikasi serius yang bisa timbul akibat aborsi adalah:

1. Pendarahan hebat
Jika leher rahim robek atau terbuka lebar akan menimbukan pendarahan yang dapat berbahaya bagi keselamatan ibu. Terkadang dibutuhkan pembedahan untuk menghentikan pendarahan tersebut.

2. Infeksi
Infeksi dapat disebabkan oleh alat medis tidak steril yang dimasukkan ke dalam rahim atau sisa janin yang tidak dibersihkan dengan benar.

3. Aborsi tidak sempurna
Adanya bagian dari janin yang tersisa di dalam rahim sehingga dapat menimbulkan perdarahan atau infeksi.

4. Sepsis (keracunan darah)
Biasanya terjadi jika aborsi menyebabkan infeksi tubuh secara total yang kemungkinan terburuknya menyebabkan kematian.

5. Kerusakan leher rahim
Kerusakan ini terjadi akibat leher rahim yang terpotong, robek atau rusak akibat alat-alat aborsi yang digunakan.

6. Kerusakan organ lain
Saat alat dimasukkan ke dalam rahim, maka ada kemungkinan alat tersebut menyebabkan kerusakan pada organ terdekat seperti usus atau kandung kemih.

7. Kematian
Meskipun komplikasi ini jarang terjadi, tapi kematian bisa terjadi jika aborsi menyebabkan perdarahan yang berlebihan, infeksi, kerusakan organ serta reaksi dari anestesi yang dapat menyebabkan kematian.

8. Gangguan kesehatan mental
Aborsi dapat mempengaruhi emosional dan spiritual pelakunya. Gangguan mental kadang muncul seperti kecemasan, depresi atau mungkin mencoba melakukan bunuh diri.




Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Pages

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More