Maria Pridmore (dok. thesun)
Maria Pridmore (32 tahun) mengalami keguguran pertama pada saat masih berusia 19 tahun. Kini setelah 13 tahun menunggu, akhirnya ia bisa menjadi ibu dari seorang putri cantik bernama Mia Shannon (7 minggu).
"Ini seperti mimpi jadi kenyataan," ujar Maria Pridmore, yang berasal dari Moulton Seas End, Lincolnshire, seperti dilansir Thesun, Kamis (8/3/2012).
Maria dan suaminya John Foran (35 tahun) sempat menyerah untuk bisa memiliki anak, setelah kakak perempuan Shannon lahir dalam keadaan meninggal dan kakak laki-lakinya meninggal saat baru berusia 2 minggu pada tahun 2009.
"Kami memutuskan untuk tidak mencoba (hamil) lagi, sehingga kehamilan (Shannon) menjadi kejutan untuk kami," jelas Maria.
Tetapi kehamilan terakhir yang dialami jauh dari mudah. Maria didiagnosis dengan pre-eklampsia dan infeksi streptokokus, yang dapat menyebabkan penggumpalan darah plasenta yang bisa memotong pasokan makanan untuk bayi yang belum lahir.
Karena kondisi ini, Maria membutuhkan injeksi dua kali sehari dan pemeriksaan scan setiap minggu. Dia pun dibawa ke Pilgrim Hospital, Boston, setelah mengalami komplikasi.
Selama kehamilan Shannon, pasangan suami istri ini harus 92 kali bolak-balik ke rumah sakit untuk melakukan scan dan pemeriksaan.
Bayi mungil akhirnya lahir dengan berat 2,1 kg. Mia Shannon lahir melalui operasi caesar darurat pada bulan Januari lalu.
"Pada minggu ke-27 saya sakit di rumah sakit dan saya berpikir hal terburuk akan terjadi lagi. Tapi kami berhasil melalui kondisi itu, saya takut kehilangan dia. Dia begitu berharga bagi kami setelah apa yang kamu lalui selama ini," jelas Maria.
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar