Seseorang yang fisiknya lemah dan mudah jatuh sakit, mungkin disebabkan
karena metabolisme tubuhnya terganggu. Metabolisme tubuh dapat
ditingkatkan dengan menerapkan pola hidup sehat dan teratur.
Berikut 6 langkah untuk meningkatkan metabolisme tubuh, seperti dilansir dari self, Rabu (13/6/2012) antara lain:
1. Penuhi kebutuhan protein
"Protein berguna untuk membangun otot. Semakin banyak kerja otot Anda, semakin banyak kalori yang Anda keluarkan," kata Roberta Anding, RD, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics.
Sebuah studi dalam Journal of American Dietetic Association menyatakan otot-otot Anda hanya memerlukan 30 gram protein setiap hari. Jika asupan protein tubuh Anda lebih dari itu akan disimpan sebagai lemak.
Asupan protein yang sehat minimal 46 gram per harinya yang perlu Anda cukupi dengan menu makanan yang seimbang ketika sarapan, makan siang dan makan malam.
2. Hindari stres
Tidak mungkin untuk menciptakan kehidupan yang benar-benar bebas dari rasa khawatir, tetapi kecemasan yang konstan dapat menyebabkan kelenjar adrenalin memompa keluar kortisol terlalu banyak.
Tingginya kadar perubahan hormon stres tersebut membuat metabolisme tubuh Anda menyimpan lemak, mengirimkan timbunan lemak di perut dan akan mempengaruhi organ-organ vital Anda.
Menurut review di The Journal of Alternative and Complementary Medicine, yoga dapat mengurangi stres dengan mengirimkan sinyal ke otak untuk menurunkan tingkat kortisol. Ada bukti bahwa olah raga seperti meditasi dan tai chi mungkin memiliki efek yang sama.
3. Olahraga teratur
Sebuah studi yang dilakukan oleh Medicine & Science in Sports & Exercise menyatakan olahraga dengan intensitas yang tinggi selama 45 menit dapat meningkatkan metabolisme tubuh Anda sebanyak 37 persen dan efeknya akan bertahan hingga 14 jam pasca latihan.
Sebuah latihan yang kuat akan menaikkan suhu internal Anda, membakar kalori berlebih dan menjaga metabolisme tubuh.
4. Bentuk otot Anda
"Seiring pertambahan usia, Anda mulai kehilangan massa otot. Olahraga angkat beban dapat membantu Anda mempertahankan dan membangun otot sehingga metabolisme Anda tetap tinggi," kata Geralyn Coopersmith, seorang ahli fisiologi olahraga.
Dua atau tiga kali seminggu, Anda harus membakar kalori dengan latihan kekuatan atau kardio minimal 15 sampai 30 menit.
5. Perbaiki jam tidur Anda
Sedikitnya dua malam tanpa tidur dapat mengacaukan metabolisme Anda dan meningkatkan tingkat hormon ghrelin, yang merangsang rasa lapar dan penurunan kadar hormon leptin.
Penelitian juga mencatat bahwa kurang tidur menyebabkan resistensi insulin, mengganggu metabolisme tubuh dalam memproses lemak dan menyebabkan kenaikan berat badan. Anda perlu tidur sebanyak 7 hingga 8 jam seharinya agar metabolisme tubuh dapat bekerja dengan baik.
6. Konsumsi makanan berserat
Serat dalam makanan dapat membantu menstabilkan tingkat gula darah, menjaga keseimbangan metabolisme. Antioksidan dalam buah dan sayuran juga melindungi tubuh dari radikal bebas.
Radikal bebas dapat membahayakan sel-sel sehat tubuh Anda yang dibutuhkan untuk menjaga metabolisme tubuh. Untuk mendapatkan hasil terbaik, makanlah makanan berserat tinggi setiap harinya seperti kacang kenari, biji bunga matahari, coklat gelap, kol merah dan kubis.
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar