PENYEBAB utama kematian Adesagi Kierana memang masih menjadi teka-teki. Dia ditemukan meninggal di kamar mandi rumah di Jalan Cimandiri Nomor 28A Bandung, Jawa Barat.
Duka mendalam tengah menyelimuti dunia fesyen Indonesia. Desainer berbakat dan langganan para artis ternama ini diketahui meninggal di Bandung, Minggu kemarin.
Kabar soal meninggalnya Adesagi dibenarkan oleh pengamat mode dan gaya hidup Sonny Muchlison.
"Iya benar. Saya dapat kabar dari Ria Lirungan (Editor In Chief Bazaar Indonesia) dan penyanyi dangdut Kristina. Tadi kita lagi komunikasi lewat BlackBerry Messeger (BBM)," tutur Sonny yang dihubungi okezone melalui telepon selulernya, Minggu (1/1/2012).
Saat mendengar kabar itu, Sonny mengaku "shock" dan dan berusaha mencari tahu apa yang menjadi penyebab utama desainer muda yang bergabung dengan Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) tersebut meninggal.
"Sampai saat ini saya belum tahu secara pasti penyebabnya," katanya.
Dari hasil penelusuran okezone, sosok Adesagi diketahui dari temuan dua mayat pria tanpa busana dalam posisi bertumpuk atau saling menindih. Menurut informasi beberapa sumber yang enggan disebutkan namanya, kedua pria tersebut bernama Ade Chandra Kirana Sagi (34) dan Randi Yana Putra (31). Mereka bukan penghuni rumah, melainkan tamu yang datang dari Jakarta.
Kedua pria ini datang ke Bandung untuk merayakan Tahun Baru. Keduanya sudah menginap di rumah tersebut sejak Kamis, 29 Desember lalu.
Pada Minggu, 1 Januari 2012, sekira pukul 02.00 WIB, salah seorang penghuni rumah mendengar ada suara orang di kamar mandi. Sumber tersebut mengira ada orang yang sedang mandi.
Namun hingga pukul 16.00 WIB, pintu kamar mandi masih tertutup. Curiga akan kondisi tersebut, seorang penghuni rumah langsung membuka pintu kamar mandi. Saat itulah terlihat dua sosok pria dalam posisi telanjang saling menindih.
Penghuni rumah yang panik langsung memisahkan kedua sosok pria bugil itu. Penghuni juga sempat menelepon salah satu rumah sakit untuk mengecek kondisi dua pria tersebut.
"Setelah diperiksa ternyata keduanya sudah meninggal. Setelah itu penghuni rumah telepon polisi," kata sumber tersebut, Minggu (1/1/2012).
Tim identifikasi dari kepolisian langsung memeriksa kondisi dua pria tersebut. Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan bercak sperma di salah satu tubuh korban, ditemukan juga sebuah alat kontrasepsi (kondom) dengan bercak darah, serta beberapa barang milik korban.
Kedua jenazah dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Bandung. Kamar mandi tempat ditemukan kedua korban kini sudah dipasang garis polisi.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Wijanarko membenarkan kejadian tersebut. "Saat ini korban sudah dibawa ke RSHS untuk diperiksa apa penyebab pasti kematiannya," jelasnya saat dihubungi okezone.
Duka mendalam tengah menyelimuti dunia fesyen Indonesia. Desainer berbakat dan langganan para artis ternama ini diketahui meninggal di Bandung, Minggu kemarin.
Kabar soal meninggalnya Adesagi dibenarkan oleh pengamat mode dan gaya hidup Sonny Muchlison.
"Iya benar. Saya dapat kabar dari Ria Lirungan (Editor In Chief Bazaar Indonesia) dan penyanyi dangdut Kristina. Tadi kita lagi komunikasi lewat BlackBerry Messeger (BBM)," tutur Sonny yang dihubungi okezone melalui telepon selulernya, Minggu (1/1/2012).
Saat mendengar kabar itu, Sonny mengaku "shock" dan dan berusaha mencari tahu apa yang menjadi penyebab utama desainer muda yang bergabung dengan Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) tersebut meninggal.
"Sampai saat ini saya belum tahu secara pasti penyebabnya," katanya.
Dari hasil penelusuran okezone, sosok Adesagi diketahui dari temuan dua mayat pria tanpa busana dalam posisi bertumpuk atau saling menindih. Menurut informasi beberapa sumber yang enggan disebutkan namanya, kedua pria tersebut bernama Ade Chandra Kirana Sagi (34) dan Randi Yana Putra (31). Mereka bukan penghuni rumah, melainkan tamu yang datang dari Jakarta.
Kedua pria ini datang ke Bandung untuk merayakan Tahun Baru. Keduanya sudah menginap di rumah tersebut sejak Kamis, 29 Desember lalu.
Pada Minggu, 1 Januari 2012, sekira pukul 02.00 WIB, salah seorang penghuni rumah mendengar ada suara orang di kamar mandi. Sumber tersebut mengira ada orang yang sedang mandi.
Namun hingga pukul 16.00 WIB, pintu kamar mandi masih tertutup. Curiga akan kondisi tersebut, seorang penghuni rumah langsung membuka pintu kamar mandi. Saat itulah terlihat dua sosok pria dalam posisi telanjang saling menindih.
Penghuni rumah yang panik langsung memisahkan kedua sosok pria bugil itu. Penghuni juga sempat menelepon salah satu rumah sakit untuk mengecek kondisi dua pria tersebut.
"Setelah diperiksa ternyata keduanya sudah meninggal. Setelah itu penghuni rumah telepon polisi," kata sumber tersebut, Minggu (1/1/2012).
Tim identifikasi dari kepolisian langsung memeriksa kondisi dua pria tersebut. Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan bercak sperma di salah satu tubuh korban, ditemukan juga sebuah alat kontrasepsi (kondom) dengan bercak darah, serta beberapa barang milik korban.
Kedua jenazah dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Bandung. Kamar mandi tempat ditemukan kedua korban kini sudah dipasang garis polisi.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Wijanarko membenarkan kejadian tersebut. "Saat ini korban sudah dibawa ke RSHS untuk diperiksa apa penyebab pasti kematiannya," jelasnya saat dihubungi okezone.
0 komentar:
Posting Komentar